• Pil KB Kombinasi
Pil KB kombinasi rnerupakan salah satu jenis KB yang mudah dilakukan. Anda tinggal meminumnya setiap hari pada waktu yang sama, sesuai anjuran dokter. Pemakaian pil sebagai alat kontrasepsi
akan sangat efektif bila diminum setiap hari. Oleh karenanya, dibutuhkan kedisiplinan yang tinggi jika Anda menggunakan kontrasepsi jenis ini. Pemakaian yang tidak teratur akan mengakibatkan kehamilan.
Bagaimana cara kerja pil KB? Pil KB mengentalkan lendir leher rahim sehingga sperma akan sulit masuk dan mencapai sel telur. Lapisan dinding rahim juga akan dirubah sehingga tidak siap menerima dan menghidupi sel telur yang telah dibuahi. Pil KB juga dapat mencegah indung telur melepaskan sel telur setiap bulannya (ovulasi). Perlu diperhatikan bahwa penggunaan pada bulan pertama mungkin akan menimbulkan efek samping, misalnya, mual, perdarahan atau vlek di masa haid, kenaikan beret badan, atau sakit kepala. Anda tak perlu khawatir karena efek ini tidak berbahaya. Selain itu, pil ini juga tidak mempengaruhi kesuburan, jadi meskipun Anda meminumnya dalam jangka waktu yang lama, Anda tetap bisa hamil jika berhenti meminumnya. Pil KB juga dapat mengatasi berbagai gangguan kesehatan seperti mengatasi nyeri haid, mencegah kurang darah dan mencegah penyakit kanker. Yang perlu diperhatikan, jika Anda masih menyusui segera konsultasikan dengan dokter Anda mengenai penggunaan pil KB. Tidak semua pil KB bisa digunakan oleh ibu menyusui. Hampir sebagian pil KB (terutama pil KB dengan hormon kombinasi progesteron dan estrogen) dapat menghentikan produksi ASI Anda
• Suntik KB
Suntik KB termasuk kontrasepsi yang diminati oleh banyak perempuan. Anda bisa melakukan suntik KB setiap 1 bulan atau 3 bulan sekali. Suntik KB aman digunakan bagi wanita menyusui setelah 6 minggu pascapersalinan. Efek samping yang blase terjadi adalah keluar flek-flek, perdarahan ringan di antara dua masa haid, sakit kepala, dan kenaikan berat badan. Jika Anda menghentikan penggunaannya, Anda bisa hamil lagi dengan segera.
• Susuk KB
Susuk KB digunakan dengan cara memasukkan susuk pada lengan bagian atas. Ada beberapa Janis susuk yang masa penggunaannya berbeda. Susuk 1 dan 2 batang bisa digunakan selama 3 tahun, sedangkan susuk 6 batang digunakan selama 5 tahun. Susuk KB aman digunakan bagi wanita menyusui dan dapat dipasang setelah 6 minggu pascapersalinan. Efek samping yang biasanya terjadi adalah perubahan pola haid dalam batas normal, perdarahan ringan di antara masa haid, keluar vlek-vlek, dan tidak haid serta sakit kepala.
• IUS (Intra Uterine System)
Cara kerja IUS pada dasarnya ialah menggabungkan kontrasepsi jenis IUD dan kontrasepsi hormonal dengan cara menambahkan hormon (levonorgestrel) ke dalam IUD. Bentuk IUS seperti IUD. Setiap harinya IUS akan melepaskan sejumlah hormon levonorgestrel di dalam rahim untuk mencegah pembuahan. Selain itu, juga mengentalkan lender rahim sehingga pergerakan sperma di dalam rahim dan tuba falopi dapat dicegah. IUS sangat praktis karena dapat dipasang dan dilepas dengan mudah setiap waktu. Kontrasepsi ini merupakan kontrasepsi jangka panjang karena dapat digunakan selama 5 tahun. Efek yang mungkin timbul antara lain menjadikan menstruasi lebih pendek, ringan, dan mengurangi rasa sakit ketika menstruasi.
Pustaka
Panduan Super Lengkap Hamil Sehat Oleh Dr. Suwignyo Siswosuharjo, Sp.OG., M.Kes., Fitrio Chakrawati, S. Sos.,MM.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar